"Menikah.....

Mereka bernyanyi dengan lembut,
terlalu lembut sampai mencengkeram jantung...
subur di telinga-telinga kami seperti mekar bertumbuh bunga
berjuntai seperti anggrek-anggrek hutan...
berkelindan seperti cinta...
dan kami betah...
betah untuk selalu menulis sajak tiap hari....
menghujani nyanyian mereka dengan syair-syair,
sampai banjir sekalian...
kami cinta padamu sampai kekal...
seperti awan-awan senja yang jatuh cinta...
enggan melepas siang lalu malu menjumpai malam...
kami cinta padamu...kami cinta padamu sampai seribu kali....

Komentar

Postingan Populer